Wednesday, June 29, 2011

Mengurangi HTTP Request Guna Mempercepat Loading Blog

Seperti yang kita ketahui bahwa menunggu merupakan sebuah hal yang sangat tidak kita sukai. Begitu juga saat kita haru menunggu lamanya loading sebuah blog sebelum akhirnya tampil secara sempurna. Apanya yang salah? Apakah koneksi internet kita yang lemot? Tidak juga, karena itu semua memang murni akibat blog yang sedang kita buka sangat berat proses loadingnya.


Lalu, bagaimana agar blog yang kita miliki ini tidak bernasib sial seperti itu? Ya, kita harus melakukan berbagai optimalisasi agar blog kita tampil lebih cepat saat proses loading blog berlangsung. Bagaimana cara optimalisasinya? Baca saja selengkapnya di 6 Langkah Mempercepat Loading Blog.

Pada pembahasan ini kita akan mengupas bagaimana  caranya Mengurangi HTTP Request Guna Mempercepat Loading Blog dan sekaligus merupakan pembahasan terakhir dari artikel berseri untuk 6 Langkah Mempercepat Loading Blog.

Bagaimana cara Mengurangi HTTP Request Guna Mempercepat Loading Blog?

Pertama, kurangi objek yang ada dalam blog kita.

Objek berupa gambar, script, dan pernak-pernik atau aksesoris yang berlebihan menjadi kurang baik bagi sebuah blog. Hal ini disebabkan karena semakin banyak objek yang terpasang dalam blog kita, maka beban sebuah blog untuk melakukan proses loading pun akan semakin berat. Mengapa? Yup, apalagi kalau bukan karena ukuran blog kita tersebut yang bertambah besar?

Solusi terbaiknya adalah dengan mengurangi jumlah objek yang ada dalam blog kita. Jangan banyak menampilkan gambar dalam blog kita. Pilih lah beberapa widget saja untuk ditampilkan dalam blog. pilih yang benar-benar berguna dalam mendukung kegiatan operasional blog kita dan jangan pasang widget yang tidak perlu.

Kedua, pastikan jika permintaan untuk file dan script eksternal telah terkombinasi ke dalam satu lokasi.

Misalnya adalah kita telah memasang tiga file CSS untuk membuat layout halaman blog kita dengan script sebagai berikut :

<link rel="stylesheet" type="text/css" href="/body.css" />
<link rel="stylesheet" type="text/css" href="/side.css" />
<link rel="stylesheet" type="text/css" href="/footer.css" />

Maka seharusnya kita cukup menggabungkannya menjadi satu seperti berikut :

<link rel="stylesheet" type="text/css" href="/style.css" />

Bagaimana kawan?
Ada yang masih bingung?
Jika ada tambahan dan tanggapan silakan disampaikan lewat kotak komentar ya.
Salam blogger!

No comments:

Post a Comment